PERANGKAT JARINGAN DAN SPESIFIKASINYA

1. Antena

§ Grid Antenna Kenbotong 2,3-2,5 GHz 24 Dbi

ü Product Spesification :

· Frequency Range : 2.4GHz ~ 2.5GHz

· Impedance (O) : 50

· Gain : 24dBi

· VSWR : =1.5

· Horizontal Beamwidth : 14°

· Vertical Beamwidth : 10°

· F/B Ratio : >30dB

· Polarization : Vertical or Horizontal

· Maximum Input Power : 100W

· Connector : N Female

· Application : Outdoor

· Mount Style : Pole Mount / Wall Mount

· Antenna Dimension : 600×1000 mm

· Weight : 3.5 +/-0.15 KG

· Mounting Mast Diameter : Ø30~Ø50 mm

· Rated Wind Velocity : 216 Km/h

ü Product Features :

· Compliant with 802.11b/g

· 24dBi signal gain

· N Female connector

2. Access Point

§ Nano Station 2 (2.4GHz) 400mW

Technical information Hyperlink HG2415U-PRO :

ü Wireless Mode :

1. Station

2. Station WDS

3. Access Point

4. Access Point WDS

ü System Information :

· Processor Specs : Atheros AR2316 SOC, MIPS 4KC, 180MHz

· Memory Information : 16MB SDRAM, 4MB Flash

· Networking Interface : 1 X 10/100 BASE-TX (Cat. 5, RJ-45) Ethernet Interface

· Wireless Approvals : FCC Part 15.247, IC RS210

· RoHS Compliance : Yes

· TX Power : 26dBm, +/-2dB

· RX Sensitivity : -97dBm +/-2dB

· Antenna : Integrated 10dBi Dual Pol + External SMA

· Outdoor Range : over 15km

· TCP/IP Throughput : 25Mbps+

· Max Power Consumption : 5 Watts

· Power Supply : 12V, 1A (12 Watts). Supply and injector includedPower Method : Passive Power over Ethernet (pairs 4,5+; 7,8 return)

· Operating Temperature : -20C to +70C (System PCB optimized for hi-temp)

· Operating Humidity : 5 to 95% Condensing

· Shock and Vibration : ETSI300-019-1.4

3. Router

§ ROUTERBOARD Outdoor RB433

ü Spesifikasi RB433 :

· CPU: 300MHz Atheros CPU

· Memory: 64MB DDR onboard memory chip

· Root loader: RouterBOOT, 1Mbit Flash chip

· Data storage: 64MB onboard NAND memory chip

· Ethernet ports: 3 buah 10/100 Mbit/s Fast Ethernet port supporting Auto-MDI/X

· Serial ports: One DB9 RS232C asynchronous serial port

· LEDs: Power, user LED

· Watchdog: IDT internal SoC hardware watchdog timer

· Power options: Power over Ethernet: 10..28V DC (except power over datalines)

· Power jack: 10..28V DC; Overvoltage protection

· Dimensions: 150mm x 105mm (5.90 in x 4.13 in)

· Temperature: Operational: -20°C to +70°C (-4°F to 158°F)

· Humidity: Operational: 70% relative humidity (non-condensing)

· Currently supported OS: RouterOS

4. MINICPI

§ Atheros Wireless MiniPCI 600mWatt 2,4GHz (XR2)

ü Spesifikasi Teknis :

· Chipset: Atheros, 6th Generation, AR5414

· Radio Operation: IEEE 802.11b/g, 2.4GHz

· Interface: 32-bit mini-PCI Type IIIA

· Operation Voltage: 3.3VDC

· Antenna Ports: Single MMCX

· Temperature Range: -45C to +90C (extended temp version up to +95C)

· Security: WPA, WPA2, AES-CCM & TKIP Encryption, 802.1x, 64/128/152bit WEP

· Data Rates: 6Mbps, 9Mbps, 12Mbps, 24Mbps, 36Mbps, 48Mbps. 54Mbps

· TX Channel Width Support: 5MHz / 10MHz / 20MHz / 40MHz

· RoHS Compliance: YES

· Wireless Modular Approvals: FCC Part 15.247, IC RS210

5. KABEL DAN KONEKTOR

§ Digtail TP-Link TL-ANT24PT

ü Keterangan Produk :

Pigtail Cable TP-Link TL-ANT24PT, merupakan kabel pigtail produk dari TP-LINK yang berfungsi sebagai jumper antara konektor N dengan konektor SMA, atau menghubungkan accespoint dengan antena ekternal seperti Grid, Omni, Wajanbolic AP.

Keunggulan produk ini di bandingkan yg dikeluarkan pabrik lain adalah kualitas kabel dan konektor yang tinggi sehingga dapat menghantarkan signal dengan baik sampai dengan 3Ghz dengan jaminan VSWR tidak lebih dari 1.5:1

Kabel UTP

RJ45

6. AKSESORIS

§ Anti PEtir Lightning Surge Protector TP-Link TL-ANT24SP

Keterangan Produk :

Anti PEtir Lightning Surge Protector TP-Link TL-ANT24SP Merupakan perangkat produk keluaran TP-LINK yang digunakan sebagai penangkal petir. jika menggunakan alat ini berfungsi untuk meminimalkan dari sambaran petir atau melindungi pengangkat jaringan anda dari ancaman sambaran petir seperti Acess Point. perangkat ini di pasang pada outdoor yang disambungkan ke antenna, konektor N-Female disambung ke kabel pigtail.penggunaan Surge Protector haris di Groundingkan ke tanah dai atas

SOAL 3.4

1. Jelaskan perbedaan antara swicth dengan hub?

Pada swicth dan hub jelas berbeda dimana pada penggunaan swicth pembagian bandwithnya sama sedangkan pada hub bandwithnya di bagi berdasarkan jumlah komputer yang terhubung ke hub.

2. Kenapa ketinggian satelit berbeda-beda, apa tujuannya?

Pada satelite memiliki ketinggian berbeda-beda dimana letak satelit yang paling tinggi memiliki cakupan nilai yang luas sedangkan yang paling rendah jelas memiliki cakupan luas yang sempit.hal ini dapat di ilustrasikan seperti sinar senter ketika sinar senter dekat dengan lantai daerah yang terkena sinar luasanya kecil tapi ketika senter kita tarik semakin jauh dari lantai maka cakupan area yang terkena sinar lebih luas.

3. Jelaskan prinsip kerja wireless sehingga data bisa dikirimkan?

Pada sistem wireless mula-mula data yang akan dikirimkan dimodulasi dengan sinyal carier yang frekuensinya tinggi setelah dimodulasi sinyal dipancarkan dan disisi penerima sinyal tersebut di demodulasi dan di dapatkan data yang di ingginkan

4. Pada pengiriman lewat udara, route datanya menyebar. lalu bagaimana receiver bisa mengenali datanya?

Pada kasus seperti ini sinyal yang pertama kali diterima di proses kemudian bila ada sinyal yang lain masuk maka akan dibandingkan dengan sinyal yang sudah masuk sebelumya jika hasilnya sama sinyal yang baru masuk akan dibuang tapi bila sinyal yang masuk tidak sama dengan sinyal sebelumya maka sinyal akan diproses.

5. Kenapa pada fiber optik bandwidhtnya lebih besar?

Antara kabel biasa dengan fiber optik bandwith fiber optik lebih besar karena bandwith erat hubunganya dengan kecepatan pengiriman dimana kecepatan cahaya lebih tinggi dari pada kecepatan listrik yang mengalir untuk itulah kenapa bandwith fiber optik lebih besar.